Pemerintah Provinsi Papua Barat telah meminta kepada pengelola perhotelan di daerah tersebut untuk lebih berdayakan masyarakat asli Papua. Hal ini dilakukan dalam upaya untuk meningkatkan kesejahteraan dan pemberdayaan ekonomi masyarakat asli Papua yang masih terbatas.

Pemerintah Provinsi Papua Barat menyadari bahwa sektor pariwisata, khususnya perhotelan, memiliki potensi besar dalam meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat. Namun, saat ini banyak masyarakat asli Papua yang belum mendapatkan manfaat secara langsung dari perkembangan sektor pariwisata di daerah mereka.

Oleh karena itu, pemerintah meminta kepada pengelola perhotelan untuk lebih memperhatikan dan melibatkan masyarakat asli Papua dalam berbagai aspek bisnis perhotelan. Hal ini dapat dilakukan dengan memberikan peluang kerja kepada masyarakat asli Papua, memberikan pelatihan dan pendidikan untuk meningkatkan keterampilan mereka, serta memberikan dukungan dalam pengembangan usaha mikro dan kecil.

Selain itu, pemerintah juga mengimbau kepada pengelola perhotelan untuk lebih memperhatikan keberlanjutan lingkungan dan budaya lokal dalam operasional mereka. Hal ini penting untuk menjaga kelestarian alam dan budaya Papua serta memberikan pengalaman yang autentik bagi wisatawan yang berkunjung.

Dengan adanya kerjasama antara pemerintah, pengelola perhotelan, dan masyarakat asli Papua, diharapkan sektor pariwisata di Papua Barat dapat memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat setempat. Pemberdayaan ekonomi masyarakat asli Papua melalui sektor pariwisata akan membantu meningkatkan kesejahteraan mereka dan memperkuat identitas budaya Papua.