Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenpar) Indonesia telah berhasil mencatat potensi nilai devisa sebesar Rp25,4 triliun sepanjang tahun 2024. Angka ini menunjukkan pertumbuhan yang signifikan dalam sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Indonesia, yang telah menjadi salah satu sektor yang paling penting dalam kontribusi terhadap perekonomian negara.

Potensi nilai devisa yang begitu besar ini tentu menjadi kabar baik bagi pemerintah dan masyarakat Indonesia. Kemenpar telah bekerja keras untuk mengembangkan pariwisata dan ekonomi kreatif di Indonesia, dengan berbagai program dan kebijakan yang telah diterapkan. Hal ini juga menjadi bukti bahwa potensi pariwisata di Indonesia sangat besar dan dapat menjadi salah satu sektor yang mampu memberikan kontribusi yang signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi negara.

Tidak hanya itu, potensi nilai devisa sebesar Rp25,4 triliun ini juga menunjukkan bahwa pariwisata dan ekonomi kreatif merupakan sektor yang mampu memberikan peluang kerja bagi masyarakat Indonesia. Dengan pertumbuhan yang terus meningkat, diharapkan dapat tercipta lebih banyak lapangan kerja dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Kemenpar juga terus melakukan upaya untuk mengembangkan pariwisata dan ekonomi kreatif di Indonesia, dengan menggali potensi-potensi baru yang ada di berbagai daerah. Dengan kerjasama antara pemerintah, swasta, dan masyarakat, diharapkan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Indonesia dapat terus berkembang dan memberikan manfaat yang besar bagi negara.

Dengan pencapaian potensi nilai devisa sebesar Rp25,4 triliun sepanjang tahun 2024, Kemenpar membuktikan bahwa pariwisata dan ekonomi kreatif merupakan sektor yang sangat potensial di Indonesia. Diharapkan dengan terus meningkatkan upaya pengembangan dan promosi pariwisata, nilai devisa dari sektor ini dapat terus bertumbuh dan memberikan manfaat yang besar bagi perekonomian negara.